Sumbawa Barat, (Sumbawakini) -- Bupati Sumbawa Barat, Dr. Ir. H W. Musyafirin, MM, membuka lomba berapan kebo di desa Tapir, kecamatan Seteluk, Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Minggu (2/4).
Peserta berapan kebo ini diikuti oleh 326 peserta yang berasal dari Sumbawa Barat dan kabupaten Sumbawa. Event budaya kali ini cukup menarik karena hadiah yang disiapkan tergolong besar, berupa empat ekor sapi.
Dalam sambutannya, Bupati Sumbawa Barat mengatakan, Berapan Kebo merupakan satu diantara aset pariwisata yang di siap di back up oleh pemerintah. "Pemerintah siap menggelontorkan anggaran untuk kegiatan wisata seperti ini," ujar bupati.
Bupati yang juga pemilik kerbau Intan Baruwa itu menambahkan, tahun 2017 ini pemerintah telah mengalokasikan anggaran kurang lebih Rp. 300 juta untuk pelaksanaan event berapan. "Ini bentuk komitment kami," sebutnya.
Lepas dari kegiatan seremonial, perlombaan berapan kebo berlangsung seru. Sejumlah kerbau yang kerap menjuarai event ikut tampil pada karapan kali ini, seperti Intan Baruwa, Penok Sumbawa, Pilot, Pesawat, hingga Anak Sayang.
Sayangnya, kerbau Bongkar Mata Ano asal Labu Kuris, Kecamatan Lape yang pernah mendapat hadiah Umroh dan pernah ditawar seharga Rp. 150 juta tidak tampil dalam berapan kali ini.
Keluar sebagai juara di kelas 1-2, kerbau dengan nama, Piring Terbang asal desa Tamekkan, Kecamatan Taliwang.
Di kelas 3-4, kerbau dengan nama Putra Macan, asal desa Gontar kecamatan Alas Barat, Kabupaten Sumbawa berhasil menjadi juara.
Sedangkan di kelas 5-6, Bintang Lestari kerbau asal Pungkit, kacamatan Moyo Utara, kabupaten Sumbawa keluar sebagai juara setelah mengalahkan kompetitornya kerbau bernama Gegana, asal Maronge, kecamatan Maronge, Sumbawa.
Dikelas 7-8, Cahaya, kerbau asal Kabupaten Sumbawa menjadi juara setelah Idola, kerbau asal kecamatan Maronge dinyatakan batal karena melakukan kesalahan.
Pantauan media, para pemilik rela menceburkan diri di tengah lumpur usai kerbau miliknya di nyatakan menang.
Meski sempat diguyur hujan, penonton tetap menyemut di sekitar arena berapan kebo.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Redaksi SUMBAWA KINI menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan di www.sumbawakini.com . Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Pembaca berhak melaporkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA. Redaksi SUMBAWA KINI akan menilai laporan dan berhak memberi peringatan dan menutup akses terhadap pemberi komentar.
Terimakasih
www.sumbawakini.com